Kejadian naas menimpa seorang pemuda karena dibogem mentah oleh seorang anggota militer. Kejadian bermula ketika motor pemuda tadi mau mendahului motor anggota militer namun mungkin terlalu dekat jaraknya sehingga menyebabkan motor anggota militer tadi ngerem mendadak. Nah ketika melakukan ngerem ini motor hampir jatuh sehingga menyulut emosi. Motor pemuda tadi dikejar sama pak militer dan akhirnya pemuda tadi dihadiahi bogem hingga lebam-lebam mukanya. Untung warga segera melerai dan melaporkan ke polisi terdekat sedangkan anggota militer tadi ditangani tersendiri oleh polisi militer.
Belajar dari sini bisa dipastikan mungkin pemuda tadi tipe pengendara agresif (postingan disini) yang suka mepet-mepet ketika mau mendahului. Naas yang menjadi korban merupakan anggota militer yang tersulut emosi karena dia hampir jatuh. Entah kita perlu menertawakan atau justru mengelus dada terkait tindakan agresif pemuda tadi.
Oleh karena itu kawan, semoga menjadi pelajaran bagi kita ketika akan mendahului kendaraan. Baik kendaraan bermotor maupun kendaraan besar maka harus dipastikan JARAK AMAN agar tidak mencelakakan diri sendiri maupun orang lain. Pastikan jarak depan maupun belakang harus aman dari kendaraan lain.
Matoernoewoen
Sumber : radar surabaya
ckckkckckcc
LikeLike
lumayan .,,.dari pada kena aspal mentah hehe
LikeLike
daripada lumanyun
LikeLike
Mendahului tp bogem duluan yg nympe…
LikeLike
hadiah tak terduga 😛
LikeLike
mesti perhitungan yg ajib saat mau mendahului
LikeLike
mestinya begitu…tp klo alay mah asal nyemplak 😀
LikeLike
wah nek iki bener2 “kamplengi sisan” 😀
LikeLike
plus “tapukisandalpisan”
LikeLike
apess…
LikeLike
anda belum beruntung…jangan dicoba lagi
LikeLike
benjut 100%.
LikeLike
100 % ampuh 😀
LikeLike
kelihatannya si pemuda tadi nyalip model “sendok”
*(kalau dilihat di ilustrasinya lho y)
LikeLike
sepertinya begitu
LikeLike
Supra 125 kalah sama Shogun ? 🙄
LikeLike
betuul…sayang gak di sirkuit 😛
LikeLike
wah kalo dijalur maut Solo-Sragen bisa disosor SK he he, semoga ini bisa mengingatkan sobat2 semua, khususnya saya yg gmpang ‘kobong’ kalau berkendara siang hari
LikeLike
betul mazbro…semua kudu waspasa 😀
LikeLike
Walah sampe adu jotos gitu..
LikeLike
es-mosi masbro 😀
LikeLike
Sesekali emang perlu ketemu ama yg kyk ginian tuh alay..maen potong yg bahayain, kalo ane lebih sering motong yg naek motor sambil sms an, drpd dia tiba2 nyelonong krn sms an yg akhirnya kena ane di belakang, mending ane sengaja potong biar tau sms an sambil berkendara itu sgt berbahaya..
http://boerhunt.wordpress.com/2012/07/24/bybre-bukan-kw-an-brembo-ini-teorinya/
LikeLike
siip…klo ane biasanya tahu yg sms-an ane bel dr belakang 😀
LikeLike
andai klo ndahuluinya smooth pasti endingny enak..
LikeLike
yuup…pokoknya gak nyelakain orang disekitarnya 😀
LikeLike
Hahahahaha baru kemarin aku dipotong ekstreem di tikungan ! Padahal aku lg enjoy …. Kukejar namun lampu merah dia trabas , aku berhenti ngikuti aturan lalu lintas . Kalau kemarin kena pasti aku tendang motor nya msk ke kolong mobil biar mampus aja tuh alay berbahaya gt . Kalau aku niat ngejar pasti kena tuh alay hahahaha seandainya ikut nrabas lampu merah . Gue mau ludahin mukanya trs diulek pake sepatu ! Cuih tuh alay gebleg
LikeLike
siiip…perlu diberi pelajaran masbro…
salut deh tetep taat lalin 😀
LikeLike
Pingback: Mati koen…mati koen… (umpatan) « www.setia1heri.wordpress.com
Pingback: Antara esmosi dan sisi manusiawi (polling). « www.setia1heri.wordpress.com
artikel ini menadi pelajaran unutk saya untuk tidak mendahului pengendara lain ..
nice 🙂
LikeLike
Pingback: Fenomena Metic Motong Jalur | www.setia1heri.wordpress.com
Pingback: Sing waras ngalah le… | setia1heri.com
kapok pora. .
LikeLike